Apa penyebab blog atau situs tidak berkembang?

Artikel ini merupakan hasil analisa saya terhadap blog IDN Edukasi ini. Saya membuat judul demikian karena sampai bulan Mei 2020 ini, blog saya tidak kunjung bertambah traficknya, malahan turun drastis.
Blog ini saya buat pada bulan Juni 2019, dan ini sudah menjelang 1 tahun yaa. Tapi yang membuat saya heran kenapa blog ini perkembangannya sangat lambat. Jika saya bandingkan dengan blog milik senior saya, nama blognya atomenulis.com, blog tersebut dan blog saya umurnya hampir sama. Karna tidak lama blog itu dibuat, kemudian saya pun membuat blog IDN Edukasi ini.

Bahkan blog atomenulis.com milik Ato Basahona sudah pin adsense dan sebentar lagi pay out (PO). Sedangkan blog saya ini, jangankan pin, daftarin ke adsense aja langsung ditolak. Dari tahun 2019-2020 ini saya terus mencoba mendaftarkannya tapi tetap nihil. Kira-kira kenapa ya?

Berikut penyebab blog tidak berkembang versi IDN Edukasi
:

1. Jarang Update

Blog tidak berkembang

Iya sih, setelah saya pikir-pikir, blog ini sekali posting pasti nanti ada info atau berita yang hot gitu. Atau pas Admin kepalanya lagi fresh. Pastinya kalau blog kita jarang update postingan, tampilan, SEO, dan lain-lain, tentu berkembangnya sangat lambat. Apalagi dengan persaingan saat ini yang menuntut harus super kreatif dan inovatif.

2. Gagal SEO

Kedua yaitu setelah saya cek para cek, ternyata saya sama sekali tidak mengerti apa itu SEO, sebelum artikel ini dibuat atau bahkan terpikirkan. Bagaimana bisa blog berkembang kalau kita tidak melakukan teknik SEO yang benar. Iya kan?

Jadi SEO itu apa sih?

SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimization. Jadi SEO memiliki fungsi sebagai pengoptimasi hasil penelusuran atau pencarian, seperti pencarian kata kunci di google. Intinya SEO itu akan menjadikan blog/situs kita memilik peran besar terhadap hasil penelusuran. Misalnya ketika kita ketikan kata kunci ‘idn edukasi’ di google, maka yang akan muncul seperti ini.


Baca Juga: Perbedaan SEO On Page & SEO Off Page

Teknik SEO yang benar

3. Pengguna template gratisan

Template gratisan

Yahh mau gimana lagi, biaya hidup anak kos yang tinggi, dan sebagainya menjadikan saya hanya bisa beli domain TLD, disandingkan dengan template pajangan google dihasil penelusuran.

BACA JUGA:  Solusi Mengatasi Artikel Tidak Terindex Google 2022

Tapi semoga setelah saya menulis artikel ini, saya bisa membeli template premium, responsif, mobile friendly, dan berbagai fitur canggih dan tentunya murah dong hehe.

Baca Juga: Cara Cepat diterima Google Adsense  

4. Masukan dari teman-teman

Jadi yang keempat saya meminta masukan dari teman-teman. Secara ilmu blogger yang dimiliki, saya ingin dikasih masukan, apa saja yang kurang dan sebagai faktor penghambat berkembangnya blog ini.

Nah bagaimana, apakah sobat sekalian ada yang alami hal ini? Jika ada maka semoga kita bisa sama-sama berkembang.

Leave a Comment